Sinopsis

Natsehat. Buku "Natsehat" karya C.F. Winter Sr. (1799-1859) adalah salah satu karya sastra Jawa klasik yang penting dari abad ke-19. Winter adalah seorang ahli bahasa dan sastra Jawa berkebangsaan Belanda yang berkontribusi besar dalam dokumentasi dan pengajaran sastra Jawa. Berikut penjelasan mendalam tentang isi dan konteks buku ini: 1. Latar Belakang & Identitas Buku • Judul: "Natsehat" (kemungkinan dari bahasa Jawa/Belanda, berarti "Nasihat" atau "Petuah Bijak"). • Penulis: C.F. Winter Sr., seorang ahli sastra Jawa dan pejabat kolonial Belanda yang bekerja di Surakarta. • Bahasa: Ditulis dalam bahasa Jawa dengan aksara Jawa (atau mungkin juga dalam edisi Latin/Belanda). • Periode: Ditulis sekitar pertengahan abad ke-19 (1830-1850-an), masa ketika Winter aktif meneliti dan mengajar sastra Jawa. 2. Isi & Struktur Buku Kemungkinan isi buku ini mencakup: A. Kumpulan Nasihat (Petuah) Jawa Tradisional • Berisi wejangan (ajaran moral), paribasan (peribahasa), dan pitutur (nasihat hidup) dari tradisi Jawa. • Contoh tema: o Kesetiaan dan Bakti (kepada keluarga, guru, dan penguasa). o Kebijaksanaan dalam Berucap dan Bertindak. o Konsep "Rukun" dan Harmoni Sosial. B. Adaptasi dari Teks Jawa Klasik • Winter dikenal sebagai ahli yang menerjemahkan dan menyusun ulang naskah-naskah Jawa kuno seperti Serat Centhini, Wedhatama, dan Niti Sruti. • "Natsehat" mungkin berisi kutipan atau saduran dari teks-teks tersebut. C. Panduan Hidup untuk Elite Jawa & Priyayi • Buku ini kemungkinan ditujukan untuk kalangan priyayi (bangsawan Jawa) atau siswa Sekolah Jawa yang didirikan Belanda. • Berisi ajaran tentang tata krama, kepemimpinan, dan filsafat hidup ala Jawa. D. Catatan Bahasa & Budaya • Sebagai ahli bahasa, Winter mungkin menyertakan penjelasan linguistik tentang makna kata-kata Jawa tertentu. • Kemungkinan ada perbandingan dengan nilai-nilai Eropa. 3. Konteks Sejarah & Signifikansi • Misi Kolonial & Pendidikan: Winter adalah bagian dari upaya Belanda untuk mendokumentasikan dan mengontrol pengetahuan Jawa melalui pendidikan. • Pelestarian Sastra Jawa: Meski bekerja untuk Belanda, Winter membantu melestarikan teks-teks Jawa yang mungkin terlupakan. • Pengaruh pada Generasi Selanjutnya: Karya-karya Winter menjadi rujukan bagi peneliti Jawa modern


Related Sources in Our Collections

----

UGM Research Collections Link

----

Perhatian: Dokumen yang berukuran besar mungkin akan muncul lebih lama.