Sinopsis

Menjinakkan sang kuli. Politik kolonial tuan kebun dan kuli di Sumatra Timur pada awal abad ke-20. Buku Menjinakkan Sang Kuli: Politik Kolonial, Tuan Kebun, dan Kuli di Sumatra Timur pada Awal Abad ke-20 karya Jan Breman adalah sebuah studi mendalam tentang sistem perburuhan kolonial di Hindia Belanda, khususnya di wilayah perkebunan tembakau Deli, Sumatra Timur, pada pergantian abad ke-19 ke abad ke-20. Isi Pokok Buku Berikut adalah poin-poin utama dari isi buku ini: 1. Sistem Kuli Kontrak Buku ini mengulas bagaimana ribuan buruh dari Jawa, India, Cina, dan daerah-daerah lain direkrut secara paksa atau melalui tipu daya untuk bekerja di perkebunan. Mereka diikat dalam sistem kontrak kerja yang eksploitatif, sering kali tanpa pemahaman atau persetujuan yang sah. 2. Kekerasan Struktural Breman menunjukkan bahwa kekerasan terhadap kuli bukanlah insidental, melainkan sistematis dan dilembagakan. Hukuman fisik yang brutal seperti diseret kuda, dipukuli dengan daun jelatang, disiram air, ditusuk dengan serpihan bambu, bahkan alat vital digosok merica (untuk kuli perempuan) adalah bagian dari sistem kontrol. Kolusi antara Negara dan Kapital Buku ini menelanjangi persekongkolan antara penguasa kolonial dan pemilik modal (tuan kebun) dalam menciptakan sistem kerja paksa yang menguntungkan industri perkebunan. Negara kolonial menyediakan kerangka hukum dan aparat kekerasan untuk melindungi kepentingan ekonomi tuan kebun. 4. Kritik terhadap Historiografi Kolonial Breman juga mengkritik narasi resmi kolonial yang menyamarkan kekerasan ini sebagai “kemajuan” atau “pembangunan”. Ia menggunakan arsip kolonial, laporan resmi, dan catatan pengadilan untuk membongkar realitas di balik propaganda kolonial. Konteks Historis Buku ini penting untuk memahami bagaimana rasialisme, kekuasaan, dan kapitalisme berkelindan dalam sistem kolonial. Sumatra Timur menjadi contoh konkret bagaimana kolonialisme tidak hanya menindas secara politik, tetapi juga menjinakkan tubuh dan jiwa buruh demi keuntungan ekonomi. Informasi Tambahan Judul asli: Koelies, Planters en Koloniale Politiek (diterjemahkan oleh Koesalah Soebagyo Toer) Penerbit: Pustaka Utama Grafiti, bekerja sama dengan KITLV (1997) Tebal: 346 halaman


Related Sources in Our Collections

----

UGM Research Collections Link

----

Perhatian: Dokumen yang berukuran besar mungkin akan muncul lebih lama.